Pengaruh Brace Terhadap Kekuatan Kaki Struktur Helideck Dalam Menahan Beban Pendaratan Darurat Helikopter
Abstract
Brace dan kaki struktur menjadi perhatian penting dalam merencanakan struktur helideck. Penelitian ini bertujuan menghitung kekuatan kaki struktur helideck terhdap variasi brace dalam menahan beban pedaratan darurat helikopter. Lokasi penelitian dilakukakn di laboratorium Struktur Departemen Perkapalan, Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin. Data yang digunakan adalah struktur helideck FSO Geudondong PT.Pertamina shipping Indonesia corporation. Perhitungan tegangan dan pemodelan struktur menggunakan software SACS, analisis pendaratan darurat helikopter dibagi menjadi tiga arah pendaratan yaitu arah transversal, logitudinal dan arah diagonal. Dalam mencari dimensi kaki yang optimal maka dilakukan pengurangan tebal dan diameter kaki struktur helideck sebesar 10%, 20%, 30% dan 40% dengan empat variasi model brace yaitu brace X, K, N dan Y. Hasil perhitungan tegangan maksimum yang bekerja terjadi pada posisi pendartan diagonal pada posisi D4 dengan tegangan kerja sebesar 49,86 N/mm2 dan nilai IR 0,45. Interaksi rasio (IR) yang terjadi pada kaki struktur pada pengurangan dimensi 40% sebesar (brace X = 0,99), (brace K =1,19), (brace N = 1,04), (brace Y = 1,03). Model brace yang paling lemah dalam menahan beban pendaratan darurat helikopter adalah model brace K dengan (IR = 1,19) dan model brace yang paling kuat adalah adalah brace X dengan IR = 0,99.