Pengaruh Penggunaan Vertical Missile Terhadap Stabilitas dan Distribusi Tekanan Dalam Perencanaan Kapal Selam
Abstract
Semakin meningkatnya gangguan keamanan menuntut ketersediaan sarana pendukung keamanan berupa kapal selam. Hingga saat ini jumlah armada kapal selam serta kinerja yang dimiliki masih sangat terbatas. Sehingga perlu adanya inovasi desain guna menambah dan meningkatkan kinerja armada kapal tersebut. Kapal selam pada umumnya diperlengkapi dengan persenjataan berupa torpedo yang bergerak pada arah horisontal, akan tetapi dengan mempertimbangkan arah target sasaran sehingga menuntut ketersediaan missile (rudal) yang peluncurannya dilakukan pada arah vertikal. Namun hal ini akan menimbulkan permasalahan lain dalam perencanaan kapal selam terutama dalam hal terjadinya perubahan stabilitas serta perubahan distribusi tekanan pada hull kapal selam akibat peluncuran rudal, yang bisa mengakibatkan masalah pada keselamatan operasional kapal selam. Dengan metode Computational Fluid Dynamic, beberapa variasi jarak missile, tekanan ledakan dan kecepatan aliran fluida dilakukan untuk mendapatkan perubahan distribusi tekanan di permukaan kapal selam terutama pada saat rudal diluncurkan. Dari kajian ini diketahui bahwa semakin besar jarak missile tekanan yang terjadi makin kecil. Adapun semakin besar kecepatan kapal selam saat peluncuran missile maka tekanan cenderung semakin kecil.