Analisis Produksi Logam dari Rencana Rehandle Stockpile Berdasarkan Metode Material Flow dan Model Stockpile
Abstract
Perencanaan rehandle stockpile merupakan salah satu bagian penting dalam rencana produksi tambang untuk mengetahui informasi mengenai tonase bijih, karakteristik bijih hingga produksi logam dari bijih yang diambil. PT Newmont Nusa Tenggara menggunakan metode material flow untuk mengetahui informasi nilai karakteristik bijih yang ada pada stockpile. Metode ini memiliki perbedaan informasi dengan nilai karakteristik bijih berdasarkan model stockpile. Perbedaan tersebut memengaruhi seluruh perhitungan dalam perencanaan rehandle stockpile. Berdasarkan hal tersebut, maka dilakukan analisis rencana rehandle stockpile tahun 2016, 2017 dan 2018 berdasarkan metode material flow dan model stockpile. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari lembar kerja excel perencanaan jangka panjang BH2016BP_v4.1. Metode material flow menggunakan metode rata-rata tertimbang, sedangkan model stockpile menggunakan boundary pengambilan bijih dari stockpile yang didesain berdasarkan tonase pengambilan bijih per bulan. Berdasarkan pengolahan dan analisis data yang dilakukan, diketahui total produksi logam dari metode material flow pada tahun 2016 diperoleh 234 Mlbs tembaga, 216 Koz emas dan 926 Koz perak. Pada tahun 2017 diperoleh 241 Mlbs tembaga, 235 Koz emas dan 927 Koz perak, dan tahun 2018 diperoleh 168 Mlbs tembaga, 93 Koz emas dan 563 Koz perak. Total produksi logam dari model stockpile pada tahun 2016 diperoleh 233 Mlbs tembaga, 187 Koz emas dan 838 Koz perak. Pada tahun 2017 diperoleh 192 Mlbs tembaga, 117 Koz emas dan 642 Koz perak, dan tahun 2018, 163 Mlbs tembaga, 77 Koz emas dan 482 Koz perak.